Selamat Datang di blog saya
Pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang konfigurasi Database MariaDB. Apa itu Database ? Database adalah sebuah kumpulan informasi yang disimpan di dalam sebuah komputer secara sistematis, sehingga bisa diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk mendapatkan informasi yang ada di dalam database tersebut.
Lalu apa itu MariaDB ? MariaDB adalah sebuah aplikasi database yang berbasis mysql.
Ya langsung saja ke materi...
Lalu apa itu MariaDB ? MariaDB adalah sebuah aplikasi database yang berbasis mysql.
Ya langsung saja ke materi...
Disini saya menggunakan topologi seperti di atas.
Server
IP Address : 192.168.43.111
Netmask : 255.255.255.0
DNS : 192.168.43.111
PC
IP Address : 192.168.43.113
Netmask : 255.255.255.0
DNS : 192.168.43.111
Ya langsung saja cara konfigurasinya....
2. Sekarang install mariadb nya dengan menggunakan repository centos-sclo-rh yang sebelumnya sudah kita install.
3. Setelah itu enable rh-mariadb101 bash agar berjalan.
4. Jika ingin mengetahui versi dari mariadb, jalankan perintah berikut.
5. Untuk mengetahui letak direktori mariadb, bisa jalankan perintah berikut.
6. Setelah kita menginstall mariadb tadi, sekarang buat file eksekusi nya di dalam direktori /etc/profile.d/
7. Isi file tersebut dengan syntax seperti dibawah.
Note :
- #!/bin/bash = script ini digunakan untuk memberitahu shell linux program apa yang akan digunakan untuk menjalankan script tersebut.
- source = script ini digunakan untuk mengeksekusi konten file yang sudah di arahkan kedalam script shell.
- export = script ini digunakan untuk membuat proses yang akan dijalankan oleh shell linux.
8. Sekarang edit file konfigurasi " mariadb-server.cnf "
9. Cari baris " [mysqld] " lalu tambahkan baris " character-set-server=utf8 " yang berguna untuk mendefinisikan type karakter yang digunakan adalah ut8 secara default.
10. Sekarang start dan enable service mariadb nya agar berjalan.
11. Jalankan setup mysql dengan perintah berikut " mysql_secure_installation ".
Note :
- Enter current root password = Tekan enter saja, di karenakan pada step ini kita belum memberikan password untuk root mysql
- Set Root Password = Masukan Y lalu enter untuk mengatur password root mysql,
- Remove Anonymous Users = Berfungsi untuk menghapus user anonymous.
- Disallow root login remotely = Dipakai untuk tidak memperbolehkan mysql di remote oleh device lain.
- Remove test database and access to it = Untuk menghapus database dan akses ke sana.
- Reload privilege tables now = Untuk mereload tabel.
12. Sekarang masuk ke MariaDB nya .
13. Sekarang coba lihat database yang ada, gunakan perintah " show databases; "
14. Sekarang coba buat database menggunakan perintah " create database (nama database); ", Lalu cek apakah sudah ada atau belum database yang kita buat.
15. Sekarang quit dari MariaDB, dan izinkan service mysql pada firewall. Jangan lupa reload firewallnya
Sekian dari saya
Mohon maaf apabila ada kesalahan
Terima Kasih
0 komentar: